Setelah hasil seleksi Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch 3 diumumkan, publik kini menantikan informasi mengenai SPPI Batch 4. Pertanyaan yang paling sering muncul adalah kapan SPPI Batch 4 akan dibuka dan bagaimana peluang untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui jalur Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tahun 2025. Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan bocoran menarik mengenai hal ini.
Menurut informasi terbaru dari BGN, SPPI Batch 4 diperkirakan akan dibuka pada akhir tahun 2025. Kepala BGN, Dadan Hindayana, menegaskan bahwa program SPPI akan berlanjut dan dipersiapkan sebagai jalur khusus untuk rekrutmen ASN PPPK di 2025. Hal ini menjadi angin segar bagi para pencari kerja yang tertarik untuk berkontribusi dalam pembangunan gizi di Indonesia.
SPPI bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi merupakan peluang bagi lulusan untuk mengisi posisi di formasi ASN PPPK, terutama dalam satuan pelayanan makan bergizi gratis yang tersebar di berbagai daerah. Data dari BGN menyebutkan bahwa 32.080 formasi ASN PPPK akan diajukan untuk tahun 2025. Rincian formasi tersebut meliputi:
- Penata Layanan Operasional – untuk lulusan S1/D4
- Pengelola Layanan Operasional – untuk lulusan D3
- Operator Layanan Operasional – untuk lulusan SMA/SMK
- Pengelola Umum Operasional – untuk lulusan SD/SMP
Program ini memiliki tujuan strategis untuk menempatkan tiga lulusan SPPI di setiap unit pelayanan, termasuk posisi sebagai Manajer Unit, Tenaga Administrasi/Akuntansi, dan Tenaga Gizi. Dengan demikian, lulusan SPPI memiliki peluang yang lebih besar untuk langsung diterima menjadi ASN PPPK tanpa harus bersaing di jalur umum.
Berbeda dengan batch sebelumnya yang lebih fokus pada lulusan sarjana, SPPI Batch 4 akan terbuka untuk lulusan dari jenjang pendidikan yang lebih bervariasi, mulai dari SMA hingga S1. Hal ini sejalan dengan kebutuhan penguatan layanan gizi yang semakin penting, terutama di tingkat desa dan kelurahan. Dalam penjelasannya, Ikeu Tanziha, Staf Ahli Kepala BGN, menyatakan bahwa SPPI Batch 4 berkomitmen untuk mencari individu yang siap bekerja di lapangan dengan semangat sosial yang tinggi.
Sebagai langkah awal, bagi mereka yang berminat untuk mengikuti SPPI Batch 4, persyaratan pendidikan mencakup:
- Lulusan S1/D4, D3, hingga SMA sederajat
- Kesempatan bagi yang tidak lolos di Batch 3 untuk mendaftar kembali
Para lulusan diharapkan dapat mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti setiap informasi terbaru terkait pendaftaran, yang akan dibuka di laman resmi SPPI. Dalam konteks persaingan kerja yang semakin ketat, mengikuti program SPPI menjadi langkah yang strategis bagi mereka yang berambisi untuk menjadi ASN PPPK.
Sebagai tambahan informasi, bagi peserta yang telah dinyatakan lulus di SPPI Batch 3, mereka diwajibkan untuk mengikuti dua tahap pelatihan. Pelatihan tersebut terdiri dari:
- Pelatihan Dasar Kemiliteran: 14 April – 14 Juni 2025
- Pelatihan Manajerial: 15 Juni – 15 Juli 2025
Konfirmasi keikutsertaan untuk peserta yang berhasil harus dilakukan sebelum batas waktu yang ditentukan.
Dengan adanya informasi terkait SPPI Batch 4 dan peluang menjadi ASN PPPK di tahun 2025, calon peserta diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Penting untuk terus memantau perkembangan dan pengumuman resmi dari pihak SPPI dan BGN untuk mendapatkan informasi akurat mengenai pendaftaran dan tahapan yang harus diikuti. Setiap langkah akan menjadi penentu dalam upaya membangun karier di sektor publik dan berkontribusi bagi layanan gizi yang lebih baik di Indonesia.