Lagu “Not Like Us” karya Kendrick Lamar kembali mengukuhkan posisinya di puncak tangga lagu Billboard Global 200 pada pekan ini. Setelah mengalami lonjakan signifikan dari posisi 15 ke nomor 1 sepekan sebelumnya, lagu yang disutradarai sebagai sindiran terhadap Drake ini menunjukkan kekuatan yang tetap tangguh di industri musik. Kinerja lagu ini semakin diperkuat oleh penampilannya yang memukau saat pertunjukan paruh waktu Super Bowl LIX pada 9 Februari 2025.
Menurut laporan dari Billboard, pada periode 14-20 Februari, “Not Like Us” berhasil mengumpulkan 111,7 juta streaming di seluruh dunia meskipun terjadi penurunan sebesar 1% dibandingkan pekan sebelumnya. Selain itu, penjualan lagunya tercatat sebanyak 21.000 kopi, yang menunjukkan penurunan lebih signifikan sebesar 46%. Meskipun demikian, pencapaian ini tetap menjadikannya sebagai salah satu lagu dengan performa terbaik di tangga lagu global saat ini.
Lagu ini mencatat minggu keempatnya di puncak tangga lagu Global 200, setelah sebelumnya memenangkan dua penghargaan Grammy untuk kategori Rekaman dan Lagu Tahun Ini pada 2 Februari. Keberhasilan “Not Like Us” di Grammy jelas menjadi faktor yang turut mendorong popularitasnya, kembali menarik perhatian para pendengar di seluruh dunia.
Dalam pekan yang sama, Kendrick Lamar juga berhasil menempatkan beberapa lagu lainnya dalam jajaran top 10 Global 200. Lagu-lagu tersebut antara lain “Luther,” yang menghuni posisi 10, dan kolaborasi dengan SZA, “All the Stars” yang berhasil naik dari peringkat 10 ke 6. Selain itu, lagu “TV Off” yang dipersembahkan bersama Lefty Gunplay juga mengalami pergerakan naik, dari posisi 8 ke 7. Keempat lagu tersebut merupakan bagian dari penampilan Lamar di babak pertama Super Bowl yang telah menarik perhatian banyak orang.
Tangga lagu Billboard Global 200 dan Global Excl. AS disusun berdasarkan aktivitas streaming dan penjualan yang dikumpulkan dari lebih dari 200 wilayah di seluruh dunia oleh Luminate, yang ditetapkan sejak September 2020. Global 200 mencakup data dari seluruh dunia, sedangkan Global Excl. AS mengecualikan data dari wilayah Amerika Serikat. Kriteria penentuan peringkat didasarkan pada rumus tertimbang yang mengombinasikan streaming resmi dari layanan musik baik yang berlangganan maupun yang didukung iklan, serta penjualan unduhan. Namun, penjualan dari situs langsung ke konsumen tidak diperhitungkan dalam tangga lagu.
Kendrick Lamar, dengan kemampuan uniknya dalam menciptakan lirik yang tajam dan relevan, kembali membuktikan posisinya sebagai salah satu artis terkemuka dalam industri musik. Lagu “Not Like Us” bukan hanya sekadar menjadi lagu populer, tetapi juga sebuah karya yang menunjukkan kekuatan seni dalam menghadapi kritik dan merespons dinamika pasar musik saat ini.
Sementara itu, hasil penjualan dan streaming yang berbeda dari minggu ke minggu menunjukkan bahwa meskipun ada penurunan, ketertarikan publik terhadap lagu-lagu Kendrick Lamar tetap tinggi. Hal ini juga mencerminkan kematangan industri musik yang terus bergerak, di mana lagu-lagu dengan lirik yang kuat dan performa visual yang menarik dapat mendulang kesuksesan luar biasa dalam waktu singkat.
Kendrick Lamar, dengan kehebatannya dalam menggabungkan berbagai elemen musik dan lirik yang bermakna, terus memberikan kontribusi yang berarti tidak hanya dalam tangga lagu, tetapi juga dalam perkembangan budaya pop secara keseluruhan. Popularitas “Not Like Us” menjadi bukti nyata dari kekuatan kreativitas serta daya tarik musik hip-hop di era modern ini.
