
Film animasi Indonesia berjudul Jumbo kini tengah mencuri perhatian setelah tayang perdana pada 31 Maret 2025. Dalam waktu hanya tujuh hari, film yang disutradarai oleh Ryan Adriandhy ini berhasil menarik 1 juta penonton. Kesuksesan yang luar biasa ini tidak hanya menunjukkan minat yang tinggi dari masyarakat terhadap film animasi lokal, tetapi juga membuka peluang bagi Jumbo untuk diputar di bioskop-bioskop internasional.
Jumbo menghadirkan kisah yang inspiratif melalui karakter utama, Don, yang diperankan oleh Prince Poetiray. Don adalah seorang anak laki-laki muda yang sering diremehkan oleh teman-temannya. Dalam perjalanan cerita, Don memiliki mimpi untuk tampil dalam sebuah pertunjukan bakat dengan sandiwara panggung yang terinspirasi dari buku dongeng yang diwariskan oleh orang tuanya yang telah tiada. Namun, mimpi tersebut terancam ketika seorang pengganggu mencuri buku berharga itu.
Dalam situasi yang penuh tantangan, Don bertemu dengan Meri, sosok hantu misterius yang disuarakan oleh Quinn Salman. Meri mencari bantuan untuk bisa bersatu kembali dengan orang tuanya. Petualangan Don dan Meri tidak hanya menyajikan drama, tetapi juga menjelajahi tema persahabatan dan keberanian yang dapat menginspirasi penonton, terutama anak-anak.
Film ini juga menampilkan sejumlah pengisi suara ternama yang menambah daya tarik bagi penonton. Berikut adalah daftar pengisi suara film Jumbo:
– Prince Poetiray sebagai Don
– Quinn Salman sebagai Meri
– Yusuf Ozkan sebagai Nurman
– Graciella Abigail sebagai Mae
– Bunga Citra Lestari sebagai Ibu Don
– Ariel Noah sebagai Ayah Don
– Angga Yunanda sebagai Acil
– Ratna Riantiarno sebagai Nenek Don
– M. Adhiyat sebagai Atta
– Den Bagus Sasono sebagai Don kecil
– Kiki Narendra sebagai Pak Rusli
– Cinta Laura Kiehl sebagai Ibu Meri
– Ariyo Wahab sebagai Ayah Meri
– Aci Resti sebagai Panitia Datar
– Rachel Amanda sebagai Panitia Panik
– Muzakki Ramdhan sebagai Ben
– Ali Fikry sebagai Jody
– Mia Angelia Santosa sebagai Ida Setiawati
Keberhasilan Jumbo dalam meraih lebih dari 1 juta penonton tidak hanya membuktikan kualitas cerita dan animasinya, tetapi juga kemampuan film ini untuk berkompetisi dengan film animasi lainnya di pasar global. Film ini bahkan berhasil melampaui rekor pendapatan film sebelumnya, “Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir” yang dirilis pada tahun 2017.
Kesuksesan Jumbo menjadi langkah positif bagi industri film animasi Indonesia yang kian berkembang. Harapannya, film ini dapat membuka jalan bagi lebih banyak proyek animasi yang berkualitas serta mendorong lebih banyak pelaku industri untuk menciptakan karya-karya orisinal yang bisa diterima di pasar internasional.
Dengan sinematografi yang menawan dan pesan moral yang kuat, Jumbo berpotensi untuk mendapatkan perhatian di festival film internasional, dan tidak diragukan lagi menjadi representasi yang baik dari industri film animasi Indonesia di mata dunia. Film ini mengajarkan kita semua tentang pentingnya mengejar mimpi meskipun terdapat berbagai rintangan di kehidupan, serta menunjukkan betapa berartinya persahabatan sejati.
Melihat antusiasme yang ditunjukkan oleh penonton domestik, ditambah dengan rencana penayangan di luar negeri, terlihat bahwa Jumbo akan menjadi salah satu film animasi yang patut ditunggu dan diapresiasi secara luas.