Pekerja Selamat Setelah Terjebak 13 Jam di Situs Konstruksi Subway!

Rescue workers di Gwangmyeong, Korea Selatan, berhasil menyelamatkan seorang pekerja yang terjebak selama 13 jam di bawah reruntuhan situs konstruksi kereta bawah tanah yang ambruk. Insiden tragis tersebut terjadi pada 11 April dan menempatkan sejumlah pekerja terperangkap hampir 100 kaki di bawah tanah. Penyelamatan pekerja tersebut dilakukan pada 12 April dengan menggunakan crane.

Im Gwang-sik, pejabat dari Pemadam Kebakaran Gwangmyeong, menyatakan bahwa pekerja yang diselamatkan tersebut dalam keadaan sadar saat berhasil dijangkau oleh tim penyelamat. Dia langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat setelah penyelamatan. Meskipun satu orang telah diselamatkan, pencarian masih berlanjut untuk menemukan seorang lagi yang diperkirakan juga terjebak di lokasi tersebut.

### Latar Belakang Kejadian

Tunnul kereta bawah tanah di Gwangmyeong, yang terletak sekitar 8 mil sebelah barat daya Seoul, sedang dalam tahap konstruksi ketika insiden ini terjadi. Para pejabat kota telah memerintahkan pekerja untuk mundur dari lokasi tersebut setelah ada laporan bahwa sebuah ventilasi shaft berisiko mengalami keruntuhan. Sebanyak 17 pekerja berada di lokasi untuk melakukan inspeksi keselamatan saat runtuhnya tunnel yang terjadi sekitar pukul 3:13 sore waktu setempat. Laporan awal menyebutkan bahwa dukungan tunnel mengalami kegagalan pada kedalaman hampir 98 kaki dan muncul suara mencurigakan dari lokasi.

Dilaporkan bahwa kondisi setempat semakin memburuk karena ada bau gas di sekitar lokasi runtuh, yang semakin menyulitkan usaha penyelamatan. Dalam menghadapi situasi ini, pihak berwenang telah meminta Korea Gas Safety Corporation untuk memutuskan pasokan ke pipa terdekat.

### Upaya Penyelamatan

Tim penyelamat yang terdiri dari puluhan pekerja telah bekerja tanpa henti untuk mengangkat puing-puing dan mencari pekerja yang masih terperangkap. Tiga crane digunakan untuk mengoptimalkan pencarian di lokasi yang sulit diakses ini. Respon cepat dari tim penyelamat dan komunikasi yang dilakukan oleh salah satu pekerja, yang merupakan operator ekskavator, dengan tim penyelamat melalui telepon sangat membantu dalam usaha penyelamatan ini.

Dalam evaluasi situasi, pejabat memberikan informasi bahwa proses penyelamatan kemungkinan akan memakan waktu yang cukup lama. Penyelamatan satu pekerja berlangsung hingga larut malam dengan situasi yang masih tegang di lokasi kejadian.

### Kondisi seputar Gwangmyeong

Gwangmyeong merupakan kota yang padat penduduk di Provinsi Gyeonggi dan merupakan bagian dari area metropolitan Seoul yang lebih besar. Setelah insiden ini, akses jalan di sekitar lokasi kejadian ditutup untuk kendaraan, dan pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab pasti dari runtuhnya tunnel tersebut.

Meski satu pekerja selamat, kekhawatiran akan keselamatan pekerja dan efektivitas langkah-langkah keselamatan di lokasi konstruksi muncul. Hal ini menjadi fokus perhatian bagi pihak berwenang dan masyarakat di sekitar. Pemantauan dan evaluasi situasi akan terus dilakukan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Ketegangan saat melakukan penyelamatan dan evaluasi tempat kejadian memperlihatkan kompleksitas situasi yang harus dihadapi oleh tim penyelamat. Upaya dan koordinasi yang kuat menjadi kunci kesuksesan dalam menangani insiden mendesak ini, memberikan harapan bagi keluarga para pekerja yang terlibat.

Di tengah tantangan dan kesulitan, harapan tersisa bahwa semua pekerja dapat diselamatkan dan keluarga mereka dapat menerima kepastian. Penyelamatan di Gwangmyeong menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya keselamatan kerja dan kesiapsiagaan dalam situasi darurat.

Exit mobile version