Dalam perkembangan teknologi laptop, pilihan untuk pengguna MacBook semakin beragam, terutama menjelang tahun 2025. Di sebuah acara yang diadakan pada bulan Juni lalu, Apple memperkenalkan berbagai fitur baru yang akan ditawarkan melalui sistem operasi terbarunya, macOS 15, yang diberi nama Sequoia. Sistem operasi ini menyertakan kemampuan kecerdasan buatan (AI) melalui alat generasi gambar dan fitur komposisi yang dapat mengubah, mengoreksi, dan merangkum teks di beberapa aplikasi seperti Mail, Notes, dan Pages. Namun, fitur-fitur ini hanya dapat dinikmati pada MacBook yang dilengkapi dengan chip M1 atau yang lebih baru.
Bagi pengguna Mac yang memiliki model lama, atau mereka yang ingin memanfaatkan semua fitur menarik dari macOS 15, berinvestasi dalam model baru mungkin menjadi pilihan yang bijak. Dalam kumpulan pilihan MacBook yang ada, satu model yang menonjol adalah MacBook Air 13 inci dengan chip M3 dan RAM 16GB. Model ini diperkirakan menjadi pilihan terbaik untuk kebanyakan pengguna. Namun, ada juga pilihan alternatif yang lebih terjangkau dan model Pro dengan fitur lengkap yang tidak boleh diabaikan.
Saat mempertimbangkan membeli MacBook, ada beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan:
Chip yang Digunakan: Chip M2 menjadi model dasar untuk MacBook Air 13 inci, menawarkan CPU 8-core dan GPU 8 atau 10-core. Di sisi lain, chip M3 Max hadir dengan CPU hingga 16-core dan GPU 40-core untuk kebutuhan komputasi yang lebih berat.
Memori (RAM): Pengguna dapat memilih antara 8GB, 16GB, atau bahkan 24GB RAM pada chip M2 dan M3. Untuk penggunaan profesional yang membutuhkan multitasking, lebih banyak RAM akan meningkatkan performa, sementara 8GB sudah cukup untuk pengguna kasual.
Kapasitas Penyimpanan SSD: MacBook Air M2 hadir dengan opsi penyimpanan mulai dari 256GB hingga model Pro yang menawarkan 8TB. Untuk keperluan streaming dan penyimpanan file, disarankan memilih kapasitas penyimpanan 512GB atau lebih jika anggaran memungkinkan.
Ukuran Layar: MacBook tersedia dalam ukuran layar 13, 14, 15, dan 16 inci. Faktor ini juga mempengaruhi berat laptop—model 13 inci lebih ringan dan ideal untuk mobilitas, sedangkan model 16 inci menawarkan pengalaman visual yang lebih baik.
- Harga: model MacBook Air M3 saat ini mulai dijual dengan harga $999, menjadikannya pilihan paling terjangkau di seri baru. Sementara itu, model MacBook Pro dengan spesifikasi tinggi bisa mencapai harga hingga $7,199, tergantung pada pilihan chip, ukuran layar, memori, dan kapasitas penyimpanan.
Dalam hasil pengujian yang dilakukan oleh beberapa ahli, MacBook Air M3 ternyata menjadi pilihan ideal bagi sebagian besar pengguna dengan kinerja yang kuat dan efisiensi biaya yang baik. Model M2 Air juga menarik bagi pelajar dan mereka yang memiliki anggaran terbatas. Di sisi lain, MacBook Pro 14 dan 16 inci paling sesuai untuk para profesional yang membutuhkan performa tinggi dalam pekerjaan mereka.
Dengan deretan opsi ini, sepertinya tidak ada kesulitan untuk menemukan MacBook yang sesuai dengan kebutuhan individu. Selain itu, perlu diingat bahwa RAM di model MacBook terbaru tidak bisa di-upgrade setelah pembelian. Oleh karena itu, penting untuk merencanakan spesifikasi yang sesuai dengan keperluan dalam jangka panjang.
Namun, bagi mereka yang tertarik untuk segera mengambil keputusan, model MacBook Air M4 yang baru saja diungkap, dengan harga yang kompetitif dan spesifikasi yang ditingkatkan, menjadi pilihan menarik yang patut dipertimbangkan. Perangkat ini akan mulai tersedia secara luas pada 12 Maret, menambah opsi bagi konsumen yang mempertimbangkan upgrade perangkat mereka di tahun 2025 mendatang.
