Setelah 214 hari berturut-turut tanpa curah hujan yang terukur, Las Vegas akhirnya merasakan tetesan hujan. Pada hari Kamis, Layanan Cuaca Nasional secara resmi mencatat 0,01 inci hujan di Bandara Internasional Harry Reid, mengakhiri salah satu rentetan kering terpanjang dalam sejarah pencatatan cuaca kota tersebut.
Berdasarkan laporan Layanan Cuaca Nasional, ini adalah kali kedua dalam 88 tahun Las Vegas mengalami lebih dari 200 hari tanpa hujan. Terakhir kali curah hujan menyapa lembah ini adalah tujuh bulan yang lalu, tepatnya pada 13 Juli 2024. Meskipun demikian, rekor terpanjang untuk rentang waktu tanpa curah hujan di Las Vegas masih dipegang oleh periode 240 hari yang terjadi pada tahun 2020.
Musim dingin ini tercatat cukup hangat dan kering untuk wilayah tersebut. Menurut pemantauan dari U.S. Drought Monitor, hampir seluruh Nevada selatan saat ini mengalami kekeringan "ekstrem". Peta terbaru yang dirilis menunjukkan lebih dari 88% negara bagian berada pada beberapa tingkat kekeringan, dengan sekitar 21% di Nevada mengalami kondisi "ekstrem" atau "eksepsional".
Curah hujan yang turun pada hari Kamis juga dirasakan di berbagai daerah padang pasir di wilayah barat daya, termasuk sebagian besar Nevada selatan serta beberapa bagian California dan Arizona. Namun, jumlah curah hujan yang tepat masih belum dapat dipastikan, mengingat ini adalah peristiwa hujan yang pertama kali meluas di area tersebut dalam beberapa bulan terakhir. "Jumlah hujan yang tepat tetap tidak pasti, karena ini adalah event hujan yang menyeluruh pertama untuk daerah ini dalam beberapa bulan," ungkap pihak layanan cuaca Las Vegas melalui akun media sosial mereka.
Di sisi lain, salju diperkirakan akan turun di daerah yang lebih tinggi. Ada peringatan badai musim dingin yang berlaku untuk area Pegunungan Spring di Nevada hingga Jumat sore. Ramalan cuaca memperkirakan salju sekitar 12 hingga 24 inci di pegunungan, dengan jumlah salju yang lebih berat di ketinggian lebih dari 8.000 kaki.
Precipitation pada hari Kamis merupakan bagian dari sistem badai yang bergerak melewati Nevada selatan. Prediksi cuaca menunjukkan bahwa Las Vegas dapat melihat antara 0,5 inci hingga 0,9 inci hujan dalam dua hari ke depan.
Secara keseluruhan, hujan ini memberikan harapan bagi masyarakat Las Vegas dan sekitarnya yang telah merasakan dampak kekeringan yang cukup parah. Kekeringan merupakan isu serius yang selama ini mempengaruhi pertanian serta ketersediaan air di daerah tersebut. Dengan lebih dari 88% wilayah Nevada mengalami beberapa tingkat kekeringan, hujan ini diharapkan dapat meredakan kondisi tersebut meskipun hanya secara sementara.
Melihat data yang ada, ada beberapa hal relevan yang perlu dicatat mengenai situasi cuaca di Las Vegas dan sekitarnya:
- Rekor Kekeringan: Las Vegas telah mengalami lebih dari 200 hari tanpa hujan, mengingatkan kita pada dampak krisis iklim terhadap pola cuaca.
- Kondisi Drought: Lebih dari 88% wilayah Nevada saat ini terjebak dalam tingkat kekeringan yang berbeda-beda, dengan 21% di antaranya mengalami kekeringan ekstrem.
- Perkiraan Hujan: Sebuah sistem badai diprediksi akan membawa antara 0,5 inci hingga 0,9 inci hujan tambahan di Las Vegas dalam beberapa hari ke depan.
- Dampak Lingkungan: Kondisi ini memengaruhi tidak hanya kehidupan sehari-hari penduduk tetapi juga mengancam pertanian dan sumber air yang ada.
Dengan hujan yang akhirnya datang, masyarakat Las Vegas merayakan akhir dari salah satu periode kering terpanjang dalam ingatan mereka, meskipun tantangan kekeringan global masih tetap mengintai.
