Kantar Integrasikan AI dalam Dua Metode Penelitian Secara Bersamaan

Kantar, sebagai perusahaan terkemuka di bidang data dan riset pasar, telah meluncurkan solusi inovatif bernama Kantar ART.AI di Indonesia. Solusi ini menggabungkan dua metode penelitian dalam satu sistem berbasis kecerdasan buatan (AI), memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan laporan yang akurat dan mendalam. Peluncuran ini diharapkan dapat memperkuat posisi Kantar dalam industri riset pasar global.

CEO Kantar Insights APAC, Cheong Tai Leung, mengungkapkan bahwa Kantar ART.AI dirancang untuk mengintegrasikan metodologi penelitian secara bersamaan. Dengan demikian, proses pengumpulan dan analisis data dapat dilakukan lebih cepat dan efisien. "Kantar dapat memperkuat posisinya sebagai yang terdepan dalam bidang data dan konsultan riset pasar,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta pada Kamis (13/3/2025).

Salah satu fitur unggulan Kantar ART.AI adalah kemampuannya untuk berinteraksi langsung dengan lebih dari 100 responden secara bersamaan. Solusi ini menyediakan format pertanyaan interaktif dalam bentuk teks, suara, dan video, serta fitur voting dan probing berbasis AI secara real-time. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyusun pertanyaan penelitian, mengumpulkan data, dan menganalisis informasi dalam waktu kurang dari 90 menit.

Kantar ART.AI dilengkapi dengan berbagai fitur canggih berbasis AI, yang termasuk:

  1. Pemberian Instruksi kepada Responden: Memudahkan responden memahami pertanyaan yang diajukan.
  2. Dekoding Gambar: Memungkinkan analisis yang lebih mendalam terhadap visual.
  3. Terjemahan Langsung: Mendukung komunikasi lintas bahasa dengan 15 bahasa, termasuk Bahasa Indonesia.
  4. Perancangan Panduan Diskusi Otomatis: Membantu dalam pengelolaan diskusi untuk mendapat insight yang lebih baik.

Kecepatan dan efisiensi yang ditawarkan oleh Kantar ART.AI menjadikannya pilihan yang tepat untuk mendukung pengambilan keputusan secara real-time. Dengan integrasi teknologi ini, perusahaan dapat lebih mudah menghadapi tantangan bisnis yang semakin dinamis dan berubah cepat. "Kami yakin solusi ini dapat menjadi alternatif untuk menjawab tantangan bisnis yang ada," tambah Cheong.

Kantar ART.AI telah diimplementasikan di 30 negara dan terus berkembang, mendukung kebutuhan perusahaan lokal maupun multinasional. Selain itu, solusi ini menawarkan efisiensi biaya dengan mengurangi pengeluaran terkait perjalanan pada tahap pengumpulan data, yang sering kali menjadi beban bagi banyak perusahaan saat melaksanakan riset.

Dengan kehadiran Kantar ART.AI, perusahaan-perusahaan di Indonesia kini memiliki akses kepada alat yang dapat membantu merumuskan strategi bisnis dengan lebih baik. Solusi ini tidak hanya mempermudah proses penelitian, tetapi juga memberikan data yang relevan dan dapat diandalkan untuk mendukung berbagai aspek operasional bisnis.

Dalam konteks bisnis yang semakin berfokus pada data, Kantar menunjukkan komitmennya untuk bermitra dengan perusahaan-perusahaan dalam membangun masa depan merek mereka. Inovasi ini diharapkan bisa memperkaya wawasan bisnis dan membantu ekosistem pemasaran untuk lebih memahami perilaku konsumen serta tren pasar.

Dengan inovasi seperti Kantar ART.AI, Kantar terus berupaya menjadi pemain utama dalam industri riset pasar global, memberikan alat yang dibutuhkan bagi perusahaan untuk beradaptasi dan berkembang dalam era digital yang terus berubah.

Berita Terkait

Back to top button