OpenAI baru-baru ini mengumumkan peningkatan signifikan untuk ChatGPT, yang kini lebih mampu dalam pengeditan gambar dan pembuatan visual untuk keperluan profesional. Dalam acara livestream yang berlangsung pada hari Selasa, perusahaan yang berbasis di San Francisco ini menunjukkan bagaimana pengguna ChatGPT dapat melakukan pengeditan gambar dengan lebih mudah melalui interaksi langsung dengan chatbot. Fitur terbaru ini bertujuan untuk memperluas daya tarik ChatGPT baik bagi bisnis maupun pengguna umum.
Pengguna kini dapat meminta ChatGPT untuk memodifikasi gambar dengan lebih detail. Misalnya, seorang pengguna bisa meminta gambar seekor siput di tengah kota, kemudian mengganti latar belakangnya atau menambahkan topi pada siput tersebut. Proses percakapan ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pengeditan secara dinamis dan interaktif, menciptakan layanan yang lebih menarik dan sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka.
Salah satu peningkatan yang cukup menarik adalah kemampuannya dalam menghasilkan gambar dengan teks yang koheren. ChatGPT kini lebih mahir dalam menciptakan diagram, infografis, dan logo untuk keperluan profesional. Contohnya, pengguna dapat meminta chatbot untuk menghasilkan gambar foto realistis dari menu yang dikustomisasi atau bahkan peta. Semua ini ditujukan untuk memudahkan pengguna dalam mendapatkan visual yang dibutuhkan dengan instruksi yang lebih kompleks.
OpenAI sedang berupaya menjadikan ChatGPT sebagai aplikasi multifungsi yang tidak hanya berfungsi sebagai chatbot, tetapi juga sebagai mesin pencari, asisten suara, dan generator video. Dengan penambahan fitur gambar yang lebih maju ini, diharapkan ChatGPT dapat bersaing dengan chatbot lainnya, seperti xAI yang didirikan oleh Elon Musk, yang juga menawarkan generator gambar.
Meskipun demikian, pengguna perlu berhati-hati karena ChatGPT kadang-kadang dapat menghasilkan informasi yang tidak akurat saat membuat gambar. Misalnya, teks pada gambar dapat mencakup nama negara palsu jika prompt yang diberikan pengguna tidak cukup detail. Dalam posting blog perusahaan, OpenAI menyatakan bahwa AI mereka dapat kesulitan menciptakan teks yang kecil atau teks dalam alfabet non-Latin di samping masalah lainnya.
Proses pembuatan gambar dengan fitur terbaru ini dapat memakan waktu hingga satu menit, relatif lebih lama dibandingkan sebelumnya. CEO OpenAI, Sam Altman, menjelaskan bahwa waktu yang lebih lama disebabkan oleh tingkat detail yang lebih tinggi pada gambar yang dihasilkan.
Fitur-fitur baru ini sudah tersedia mulai hari Selasa melalui model GPT-4o OpenAI, yang dapat diakses oleh pengguna gratis dan berbayar. Perusahaan berencana untuk meluncurkan fitur-fitur ini selama beberapa minggu ke depan kepada pengembang perangkat lunak yang menggunakan antarmuka pemrograman aplikasi mereka.
Selain itu, kemampuan ChatGPT untuk mengedit dan menghasilkan gambar baru ini menunjukkan komitmen OpenAI dalam mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan pengguna. Dalam dunia profesional yang semakin kompetitif, fleksibilitas dan kecepatan dalam menghasilkan konten visual yang relevan dapat menjadi keunggulan tersendiri bagi pengguna ChatGPT.
Dengan demikian, inovasi ini tidak hanya memberikan kemudahan dalam pengeditan gambar dan pembuatan visual tetapi juga menandakan langkah maju yang signifikan dalam penggunaan kecerdasan buatan untuk meningkatkan produktivitas di berbagai bidang. Ke depannya, pengguna diharapkan dapat memanfaatkan kemampuan baru ini untuk mendukung pekerjaan sehari-hari mereka dengan cara yang lebih menguntungkan dan efisien.