Gadget

Awas Diretas! 10 Kebiasaan Buruk Pengguna HP yang Sering Diabaikan

Smartphone telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat modern. Namun, banyak pengguna tidak menyadari bahwa kebiasaan buruk yang mereka lakukan dengan perangkat ini dapat mengundang bahaya, terutama peretasan. Dalam artikel ini, kami mengulas 10 kebiasaan buruk pengguna HP yang sering diabaikan, yang jika tidak segera diperbaiki, dapat berujung pada pencurian data pribadi.

Salah satu kebiasaan pertama yang perlu diwaspadai adalah penggunaan kata sandi yang mudah ditebak. Banyak orang cenderung memilih kombinasi sederhana seperti “123456” atau tanggal lahir mereka sebagai kata sandi. Hal ini sangat berisiko karena peretas dapat dengan mudah menebak kata sandi semacam itu. Disarankan untuk menggunakan kombinasi yang lebih kompleks, yaitu yang mencakup huruf besar, huruf kecil, angka, serta simbol. Selain itu, pengguna disarankan untuk memanfaatkan aplikasi pengelola kata sandi untuk menyimpan dan menghasilkan kata sandi yang aman.

Kebiasaan kedua yang tidak kalah penting adalah malas untuk mengaktifkan fitur autentikasi dua faktor (2FA). Mengandalkan kata sandi tunggal tidaklah cukup. Dengan mengaktifkan 2FA, pengguna akan diminta untuk memasukkan kode verifikasi tambahan setiap kali log in, sehingga meningkatkan keamanan akun secara signifikan.

Selanjutnya, kebiasaan sering mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak resmi juga berpotensi membahayakan. Aplikasi yang diunduh dari situs tidak terpercaya sering kali mengandung malware yang dapat mencuri data pribadi. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mengunduh aplikasi dari Google Play Store atau Apple App Store, yang sudah terverifikasi keamanannya.

Menunda pembaruan sistem dan aplikasi merupakan kebiasaan lain yang harus dihindari. Pembaruan biasanya mengandung perbaikan keamanan yang penting. Jadi, sangat disarankan untuk secara rutin memperbarui sistem operasi dan aplikasi di HP agar perangkat tetap terlindungi dari potensi serangan.

Kebiasaan yang tidak kalah berbahaya adalah sering mengklik link yang tidak dikenal. Link dalam pesan atau email mencurigakan bisa jadi jebakan phishing yang dirancang untuk mencuri data. Selalu pastikan untuk memverifikasi keaslian sumber sebelum membuka tautan yang diberikan.

Banyak pengguna juga tidak menyadari risiko dalam menggunakan Wi-Fi publik tanpa perlindungan. Meskipun nampak menarik, jaringan Wi-Fi gratis dapat menjadi pintu masuk bagi peretas untuk mengakses informasi pribadi. Jika terpaksa menggunakan Wi-Fi publik, ada baiknya menggunakan Virtual Private Network (VPN) untuk mengenkripsi koneksi internet dan melindungi data.

Lupa untuk melakukan backup data juga menjadi masalah yang umum di kalangan pengguna smartphone. Kehilangan perangkat atau peretasan dapat mengakibatkan hilangnya semua data penting. Oleh karena itu, melakukan backup rutin ke layanan cloud atau penyimpanan eksternal sangatlah penting untuk menjaga data tetap aman.

Sering kali, pengguna memberikan izin akses aplikasi tanpa mengecek dengan teliti. Ini bisa mengakibatkan aplikasi tersebut memiliki akses ke data pribadi yang seharusnya tidak diperlukan. Pastikan untuk hanya memberikan izin yang sesuai ketika menginstal aplikasi baru.

Tidak mengunci layar HP merupakan kesalahan yang sering dilakukan. Dengan tidak mengunci layar, siapa pun dapat mengakses perangkat dan data di dalamnya. Gunakan pola atau PIN, serta fitur pengenalan sidik jari atau wajah untuk menjaga keamanan data.

Terakhir, menyimpan data sensitif di HP tanpa enkripsi juga merupakan tindakan yang sangat berisiko. Data penting seperti kata sandi, nomor kartu kredit, atau dokumen rahasia sebaiknya dilindungi. Jika perlu menyimpan informasi ini di perangkat, gunakan aplikasi brankas digital atau manfaatkan fitur enkripsi yang tersedia di smartphone Anda.

Dengan menyadari dan berusaha menghindari kebiasaan buruk ini, pengguna dapat memperkuat keamanan HP mereka dan menjaga data pribadi tetap terlindungi. Kesadaran terhadap praktik keamanan siber harus menjadi prioritas bagi setiap pengguna smartphone di era digital yang semakin maju ini.

Hendrawan adalah penulis di situs spadanews.id. Spada News adalah portal berita yang menghadirkan berbagai informasi terbaru lintas kategori dengan gaya penyajian yang sederhana, akurat, cepat, dan terpercaya.

Berita Terkait

Back to top button